Latar Belakang : Angka penyakit alergi akhir-akhir ini terus meningkat, sejalan dengan perubahan pola hidup masyarakat modern, atau polusi baik dari lingkungan maupun zat-zat yang terdapat pada makanan. Salah satu penyakit alergi yang banyak terjadi di masyarakat adalah Asma.Asma merupakan gangguan inflamasi kronis di jalan napas. Dasar penyakit ini adalah hiperaktivitas bronkus dan obstruksi jalan napas.Tujuan : penelitian ini untuk mengetahui gambaran karakteristik pasien dengan kejadian asma di instalasi gawat darurat Rumah Sakit Umum Daerah Palembang Bari Tahun 2020 . Penelitian dilakukan pada tanggal 06 sampai 11 Januari Tahun 2020. Metode : Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh pasien asma yang datang berobat ke instalasi gawat darurat Rumah Sakit Umum Daerah Palembang Bari. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini yaitu accidental sampling. Pengumpulan data menggunakan check list dan data dianalisis secara univariat. Hasil : analisis univariat menunjukkan distribusi frekuensi karakteristik usia untuk responden anak-anak 6.7%, remaja 6.7%, dewasa 46.6%, lansia 40.0%. untuk distribusi frekuensi jenis kelamin, laki-laki 46,7%, dan perempuan 53,3%. Untuk responden yang memiliki riwayat keluarga dengan asma 66,7%, dan tidak ada riwayat asma 33,3%.dan untuk kejadian asma responden yang menderita asma ringan berjumlah 33,3%, sedang 33,3%, dan berat 33,3%. Saran : Diharapkan untuk Rumah Sakit Umum Daerah Palembang Bari penelitian ini bisa menjadi masukan dalam mengupayakan pengembangan dan peningkatan pelayanan kegawat daruratan dan penyuluhan tentang penyakit asma.Kata Kunci : Asma, Usia, Jenis Kelamin, Riwayat Keluarga
Melastuti, E & Husna, L. (2015). Efektifitas Teknik Pernafasan Buteyko terhadap Pengontrolan Asma di Balai Kesehatan Paru Masyarakat Semarang. Jurnal Penelitian dan Pemikiran Ilmiah Keperawatan, 1(2), doi: -7
obstruksi jalan nafas pdf 20
Download: https://cinurl.com/2vAyIe
Sutrisna, M., Pranggono E.H., Kurniawan, T. (2018). Pengaruh Teknik Pernafasan Buteyko terhadap ACT (Asthma Control Test). Bandung. Jurnal Keperawatan Silampari, 1(2), 47-61. doi: 10.31539/jks.v1i2.22
Tarigan, R.B. (2008). Pengaruh Latihan Otot Pernafasan Terhadap Ekspansi Dada Dan Paru Pada Pasien Ppok Di Rs. H. Adam Malik. Depok. Retrieved from: =digital/2016-10/20438035-Rosina%20Br%20Tarigan.pdf
Penyebab obstruksi saluran napas atas cukup bervariasi. Salah satu yang paling umum adalah infeksi. Infeksi dapat menyebabkan peradangan, mulai dari laring yang merupakan tempat pita suara berada sampai trakea yang membagi antara paru kanan dan kiri.
Namun, jika sumbatan mekanis seperti benda asing diduga menjadi penyebabnya, maka evakuasi benda asing merupakan satu-satunya terapi yang diperlukan. Jika kondisi ini terjadi di rumah, Anda dapat meletakkan penderita dalam keadaan telentang dan miringkan kepala ke samping. Segera hubungi rumah sakit terdekat untuk mencari pertolongan, karena sumbatan jalan napas bisa mengancam nyawa. 2ff7e9595c
Comments